Dipublikasikan oleh Nur Dwi Ratnasari dan Diperbarui oleh Pandu Pamungkas
Apr 5, 2023
4 menit membaca
Daftar Isi
Ketika memasuki lobby kantor maka selalu ada meja resepsionis. Meja ini biasa dituju untuk mendapatkan informasi dalam perusahaan maupun menerima tamu. Umumnya meja cenderung melebar dan menutupi sebagian badan staff.
Desainnya tak jarang memiliki logo perusahaan sebagai identitas korporasi. Bahannya beragam mulai dari kayu hingga batuan alam seperti marmer yang elegan dan mewah.
Fungsi utama dari meja resepsionis adalah menjamu tamu atau customer service. Lokasinya ada di bagian lobi kantor dan menjadi tempat tamu menanyakan berbagai hal terkait perusahaan.
Tampilannya biasa merepresentasikan tempat usaha. Karakteristik meja ini memiliki bagian depan dan belakang yang mana area depan menghadap tamu. Bagian depan ini dibuat semenarik mungkin namun tertutup sehingga bagian di baliknya tidak terlihat.
Bagian depan tak jarang diberi logo dan nama perusahaan. Ukuran mejanya umumnya lebih panjang dibandingkan meja lainnya. Tingginya disesuaikan dengan resepsionis yang duduk.
Tujuannya agar menyembunyikan karyawan ketika bekerja sambil duduk. Posisi meja ada di sudut ruangan maupun tengah ruangan. Jika berada di sudut maka memiliki bentuk L atau melengkung.
Harganya bervariasi disesuaikan dengan ukuran dan bahan meja yang digunakan. Meja dengan bahan batuan alam umumnya lebih mahal seperti granit maupun marmer.
Jika menggunakan bahan kayu maka jenis kayu keras seperti jati cenderung bernilai tinggi. Meja ini biasa pula dilengkapi pesawat telepon dan seperangkat komputer.Â
Bagian dudukan komputer umumnya lebih pendek dan menjorok kedalam dibandingkan dengan meja depan untuk tamu. Dengan begitu meja terlihat rapi dari luar karena keperluan resepsionis tersembunyi di balik meja depan.
Baca juga : Kenali Ragam Tata Ruang Kantor & Plus Minusnya
Dalam memilih meja resepsionis perlu memperhatikan beberapa poin. Selain dari model dan bahannya ketahui dahulu luas ruangan resepsionis. Apakah cenderung luas atau mempunyai lahan terbatas.
Luas ruangan mempengaruhi besar kecilnya meja. Selain itu ukuran ruangan mempengaruhi posisi dimana tepatnya meja harus diletakan. Poin-poin lainnya terkait pemilihan meja ini bisa Pins simak sebagai berikut :
Tinggi minimum meja biasanya dibuat 1200 mm. Dari ketinggian ini mampu menyembunyikan monitor besar dengan tinggi dekstop 740mm. Bahannya sendiri umumnya ada tiga jenis yakni :
Bahan ini mudah dibentuk dan terdiri atas dua jenis kayu. Ada kayu olahan seperti serpihan industri mebel yang tak terpakai juga bisa diguakan. Harganya jauh lebih murah daripada kayu langsung dari penebangan potong namun ramah lingkungan.
Selain bahan kayu ada pula material sintetis. Misalnya saja aneka polimer plastik yang menjadi alternatif.
Terakhir ada pula material dari batuan alam. Jenis batuan alam disini berupa marmer bahkan granit. Corak alaminya menawan dan terkesan kokoh dan elegan.
Baca juga : 7 Peralatan Elektronik Yang Sebaiknya Ada Di Dapur Kantor
Ada banyak sekali model meja resepsionis di pasaran. Adapun beberapa modelnya dapat Pins simak sebagai berikut :
Seperti namanya meja ini diletakan pada sudut ruangan. Meja bisa disesuaikan ukurannya dengan celah yang tersedia. Jika lahannya yang terbatas maka buat meja dengan laci penyimpanan yang banyak.
Jika menggunakan komputer maka meja dibuat tinggi. CPU dan kabel disembunyikan di balik meja. Pins dapat menempatkan lampu duduk serta katalog perusahaan di meja. Tujuannya sebagai bacaan bagi tamu saat menunggu.Â
Meja resepsionis semi tertutup sering ditemukan di lobby rumah sakit. Bagian mukaan depan dilapisi dengan kaca sebagai pembatas antara tenaga kerja kesehatan dengan pasien dan keluarganya.
Meja dengan desain ini membutuhkan luas ruangan yang besar. Pasalnya meja berfungsi pula sebagai sekat atau dinding ruangan tersebut. Area ini mampu diisi lebih dari dua staf sekaligus.
Meja bergaya klasik sering menjadi pilihan area resepsionis hotel. Ornamen jadul terlihat jelas dari mejanya. Dinding meja dibuat timbul atau cetakan. Ukurannya lebih panjang bahkan ada sepanjang sisi ruangan.
Tak jarang dikombinasikan dengan tiang penyangga yang menyatu pada meja. Area didominasi warna gelap seperti coklat tua hingga merah maroon.
Ada pula meja yang dibuat minimalis tanpa ornamen tertentu. Meja dibentuk U sehingga memiliki sekat di sisi kanan kirinya selain bagian depan.
Untuk mempercantik area resepsionis biasanya dipadukan dengan lampu gantung. Dengan begitu pencahayaan cukup walaupun ada sekat di setiap sisinya.
Meja satu ini adalah model theatre yakni posisinya berada di bagian tengah pada sisi ruangan. Furniture didesain berbentuk oval yang bagian jalan keluarnya juga diberi pintu. Meja seperti ini dilengkapi dengan laci tertutup.
Setelah itu pilih warna untuk meja resepsionis. Gunakan warna yang senada dengan cat dinding. Warna penting karena bisa mempengaruhi psikologis seseorang.
Baca juga :
Meja dapat memiliki finishing upstands yakni alasnya yang tersembunyi. Dilengkapi pula dengan lightbox dan logo backlit. Tambahkan fitur integral maupun inlay banding.
Berikan finishing berupa cat pelapis untuk meningkatkan estetika visualnya. Meja resespionis akan terlihat lebih kokoh dan kuat.
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.Â
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.