Dipublikasikan oleh Karinta Ariani dan Diperbarui oleh Annisa Hapsari
Sep 23, 2024
5 menit membaca
Daftar Isi
Perkembangan suatu bisnis tidak selamanya selalu berjalan baik dan mulus. Bahkan, setiap bisnis tentu memiliki risiko dan kesulitannya masing-masing. Begitu pula dalam memulai bisnis laundry.
Saat berani untuk buka usaha laundry, artinya Anda bukan hanya siap dengan kelebihannya, tapi juga kekurangannya. Agar lebih mantap memulai usaha ini, pahami beberapa kelemahan bisnis laundry yang mungkin terjadi.
Menjamurnya jenis-jenis usaha laundry saat ini membuat persaingan dalam bisnis ini semakin kompetitif. Ya, laundry memang menjadi salah satu ladang bisnis masa kini, terutama di perkotaan, karena kebutuhan masyarakat yang cukup tinggi dengan jasa ini.
Sayangnya, persaingan yang tinggi ini bisa berdampak pada harga dan keuntungan yang diperoleh oleh bisnis Anda. Misalnya, harga yang ditetapkan terlalu tinggi karena beberapa kompetitor memasang tarif yang lebih murah maupun keuntungan yang didapat kurang optimal.
Tantangan lain yang menjadi kelemahan bisnis laundry juga meliputi sulitnya menciptakan keunggulan yang berbeda dari para pesaing serta mendapatkan loyalitas pelanggan.
Maka itu, penting untuk mengetahui strategi yang tepat guna mendapatkan kepercayaan pelanggan, hingga membuat inovasi menarik yang membedakan layanan laundry Anda dengan kompetitor.
Bisnis laundry merupakan sebuah usaha yang sangat bergantung pada jumlah pelanggan untuk bisa mencapai profitabilitas. Atau dengan kata lain, semakin sedikit pelanggan, kemungkinan profit yang didapat tentu semakin kecil.
Hanya saja, terkadang sulit untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada bahkan menarik pelanggan baru untuk memperbesar peluang keuntungan yang didapat.
Ini karena pelanggan tidak selalu bertahan di satu layanan laundry yang sama untuk waktu yang lama. Mereka bisa berpindah dan mencari layanan laundry lainnya.
Selain itu, adanya beberapa faktor lain juga kerap berpegaruh pada jumlah pelanggan, seperti faktor cuaca yang buruk dan hari libur.
Salah satunya upaya yang bisa dilakukan yakni menerapkan kualitas layanan dan strategi pemasaran bisnis laundry yang baik.
Atau, Anda juga bisa membeli paket usaha laundry guna menekan modal dan memilih sewa ruko di lokasi yang strategis untuk menarik lebih banyak pelanggan.
Selain modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis laundry, layanan jasa ini juga membutuhkan biaya operasional bulanan agar tetap bisa berjalan.
Meski biasanya sudah dianggarkan, tapi biaya operasional pada bisnis laundry ini bisa saja tidak stabil karena ada fluktuasi biaya bahan baku seperti air, listrik, detergen, pewangi, dan lainnya.
Di sisi lain, biaya perawatan dan perbaikan mesin laundry pun tidak sedikit dan kerap tidak terduga. Hal ini otomatis berpengaruh pada peningkatan pengeluaran bulanan.
Tak hanya itu, adanya inflasi dan peningkatan harga kebutuhan pokok sedikit banyak ternyata dapat menyebabkan ketidakstabilan pada biaya operasional usaha laundry. Ini tentunya menjadi salah satu kelemahan bisnis laundry yang perlu Anda pertimbangkan.
Laundry adalah usaha yang cukup bergantung pada kualitas tenaga kerjanya. Itulah mengapa saat menyusun rencana bisnis usaha laundry, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan dengan baik mengenai tenaga kerja.
Namun sayangnya, memilih dan merekrut tenaga kerja dalam bisnis laundry, baik yang buka di ruko maupun sewa kontrakan, susah-susah gampang. Ini karena terkadang sulit untuk mencari dan mempertahankan tenaga kerja yang terampil dan andal.
Padahal, sering bergonta-ganti tenaga kerja berpotensi berdampak pada kualitas layanan dan produktivitas bisnis.
Sebagai pemilik laundry, Anda juga harus meluangkan waktu lebih banyak untuk melatih karyawan baru agar dapat memahami dan melakukan pekerjaan sesuai standar yang ditetapkan.
Secara tak langsung, proses pencarian dan rekrutmen karyawan bisa menghambat keberjalanan usaha karena fokus yang teralihkan.
Di balik segala keuntungan bisnis laundry, tentu ada kelemahan yang perlu tidak bisa disepelekan. Manajemen waktu, misalnya.
Manajemen waktu adalah salah satu faktor penentu dalam keberhasilan bisnis. Sebab ketika manajemen waktu tidak baik, usaha laundry yang sedang Anda rintis berpotensi tidak berjalan maksimal.
Terlebih lagi, jasa laundry sangat mengandalkan ketepatan waktu agar semua barang milik pelanggan bisa selesai sesuai jadwal.
Khususnya bagi usaha laundry yang menerima pencucian dalam skala besar, misalnya untuk kebutuhan hotel, penginapan, atau industri lainnya, manajemen waktu yang baik tentu sangat dibutuhkan.
Bila laundry sering terlambat atau tidak selesai sesuai jadwal, konsekuensi yang harus diterima tentu reputasi bisnis yang menurun hingga kualitas yang kurang baik di mata pelanggan.
Seperti yang sudah Anda tahu, peralatan utama yang perlu ada pada bisnis laundry adalah mesin cuci. Jika dibutuhkan dan memungkinkan, Anda juga bisa memiliki pengering dengan kualitas tinggi.
Penggunaan mesin tentu saja dapat mempercepat waktu kerja. Hanya saja, butuh biaya investasi yang cukup tinggi di awal bila ingin mengandalkan teknologi terbaru.
Anda juga memerlukan sistem manajemen bisnis yang baik untuk mengelola investasi yang tidak sedikit ini.
Masih terkait teknologi, kelemahan bisnis laundry dalam hal ini yakni adanya risiko downtime bila mesin laundry mengalami kerusakan.
Hal ini dapat berpengaruh pada produktivitas, sehingga proses pencucian dan pengeringan pakaian menjadi kurang efektif dan efisien. Alhasil, ada risiko pakaian tidak selesai sesuai dengan jadwalnya.
Padahal, bagi pelanggan yang benar-benar mengandalkan jasa laundry, hasil pakaian yang selesai tepat waktu sangatlah dibutuhkan. Ini misalnya pada pelanggan yang tidak memiliki mesin cuci, tidak sempat mencuci sendiri, atau sewa apartemen tanpa mesin cuci dan tempat menjemur.
Sebelum membuka usaha laundry, mencari lokasi usaha yang tepat merupakan salah satu hal penting. Sebab lokasi memiliki pengaruh yang cukup besar kesuksesan usaha laundry itu sendiri.
Semakin terjangkau dan strategis lokasi usaha laundry, akses pelanggan akan semakin mudah sehingga frekuensi kunjungan bisa semakin meningkat.
Namun, untuk mendapatkan lokasi yang strategis dengan harga sewa ruko yang terjangkau sesuai anggaran tentu menjadi tantangan tersendiri.
Selain pemilihan lokasi dan tempat biasanya sesuai kecocokan, harga yang ditawarkan untuk lokasi yang strategis pun umumnya cukup tinggi.
Terlebih lagi, profit antara usaha laundry yang berada di area perumahan dan komersial pun biasanya berbeda. Hal ini tentu menjadi pertimbangan lain dalam pemilihan lokasi usaha.
Beberapa di antaranya persaingan yang tinggi, kesulitan memahami kebutuhan pelanggan, kurang mengikuti perkembanga teknologi, penggunaan bahan yang kurang efisien, dan sebagainya.
© www.pinhome.id