Ditulis oleh Anggi Putri
Jan 11, 2020
6 menit membaca
Apakah Anda tertarik untuk memulai bisnis kuliner? Jika iya, maka franchise bakso bisa dijadikan sebagai pilihan terbaik. Mengapa? Karena bakso merupakan salah satu makanan yang paling disukai oleh masyarakat Indonesia.
Selain lezat, bakso kaya gizi dan menggoda selera. Tak heran jika bakso begitu disukai oleh seluruh kalangan, baik tua maupun muda.
Menariknya, meskipun banyak bisnis bakso, makanan ini hampir tak pernah sepi pengunjung. Omzetnya pun terbilang besar.
Nah, jika Anda tertarik membangun franchise bakso, simak sampai tuntas berbagai tips lengkapnya berikut ini, ya!
Baca juga: Bisnis Makanan yang Menguntungkan dengan Modal Kecil
Kendati demikian, sebelum memilih waralaba bakso, Anda wajib memperhatikan sejumlah poin penting berikut ini.
Dalam bisnis, modal saja tidak cukup karena dibutuhkan perencanaan matang. Tanpa bisnis plan, usaha yang Anda jalankan akan sulit berkembang, malah tak menutup kemungkinan usaha mengalami kerugian dan gulung tikar. Untuk mencegah hal tersebut, Anda harus merancang rencana usaha jangka pendek dan jangka panjang.
Adapun rencana bisnis yang dapat Anda buat adalah:
Baca juga: Strategi Pemasaran Lokal agar dapat bersaing
Rincian Modal Franchise Bakso
No | Keterangan | Total |
1. | Etalase | Rp1.250.000,00 |
2. | Gerobak | Rp1.750.000,00 |
3 | Alat masak | Rp700.000,00 |
4. | Kompor | Rp800.000,00 |
5. | Kulkas | Rp1.500.000,00 |
6. | Alat Pembuat Bakso | Rp9.000.000,00 |
7. | Alat makan dan minum | Rp300.000,00 |
8. | Alat lainnya (termasuk meja dan kursi) | Rp1.500.000,00 |
TOTAL | Rp16.800.000,00 |
Rincian Biaya Operasional Franchise Bakso
No | Keterangan | Total |
1. | Gaji Karyawan (dua orang) | Rp3.000.000,00 |
2. | Sewa tempat | Rp2.000.000,00 |
3. | Listrik dan air | Rp400.000,00 |
4. | Gas (Rp18.000,00×30) | Rp540.000,00 |
5. | Biaya lain | Rp300.000,00 |
6. | Bahan baku (sapi, tepung, dan bumbu) (Rp400.000,00×30) | Rp12.000.000,00 |
7. | Plastik, sedotan, dan kresek | Rp150.000,00 |
8. | Bahan lainnya (saus, kecap, dan sambal) | Rp300.000,00 |
TOTAL | Rp18.690.000,00 |
Dari penjabaran di atas, dapat disimpulkan bahwa untuk memulai usaha bakso diperlukan modal yang cukup besar, sekitar Rp16.800.000,00 + Rp18.690.000,00 = Rp 35.490.000,00.
Anda bisa menekan pengeluaran dengan memanfaatkan ruang kosong di rumah Anda, seperti teras, halaman rumah, atau garasi sebagai tempat usaha bakso.
Gunakan alat masak dan alat makan yang Anda miliki serta rekrut karyawan ketika usaha telah berjalan selama tiga bulan.
Dengan cara tersebut, Anda bisa menghemat pengeluaran sebesar 40 hingga 60 persen dari perkiraan modal awal.
Baca juga: Strategi Jitu Memulai Bisnis Cafe
Rincian Asumsi Pendapatan
No | Keterangan | Total |
1. | Bakso biasa (40xRp15.000,00×30) | Rp18.000.000,00 |
2. | Bakso Special Urat (15xRp18.000,00×30) | Rp8.100.000,00 |
3. | Bakso Super Keju (10xRp20.000,00×30) | Rp6.000.000,00 |
4. | Bakso Beranak (10xRp30.000,00×30) | Rp9.000.000,00 |
TOTAL | Rp41.100.000,00 |
Rincian Keuntungan dan Balik Modal
Dari rincian tersebut dapat disimpulkan bahwa potensi laba yang bisa dihasilkan dari usaha bakso selama satu bulan adalah:
Keuntungan Selama Satu Bulan = Pendapatan – Pengeluaran = Rp41.100.000,00 – Rp35.490.000,00 = Rp5.610.000,00.
Dengan keuntungan sekitar Rp5.610.000,00 per bulan, maka waktu yang diperlukan untuk mengembalikan modal usaha adalah:
Balik modal = Modal Awal : Laba Bersih per Bulan = Rp35.490.000,00 : Rp5.610.000,00 = 6.32
Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal usaha bakso adalah 6 bulan.
Namun, jika bisnis bakso kurang lancar, maka waktu balik modal dapat berlangsung lebih lama, sekitar sembilan hingga dua belas bulan.
Kendala umum yang akan dihadapi selama menjalankan usaha franchise bakso, antara lain:
Solusi terbaik untuk mengatasi kendala tersebut, antara lain:
Usaha bakso memiliki cakupan target market yang luas. Bahkan, dapat dikatakan menjangkau semua lapisan masyarakat. Adapun pangsa pasar usaha bakso, antara lain:
Baca juga: Mengenal Analisis SWOT Untuk Mengembangkan Bisnis
Kendati franchise ini menawarkan kemudahan dalam menjalankan usaha, bukan berarti Anda mengabaikan strategi pemasaran. Hal ini tetap diperlukan untuk mengoptimalkan keuntungan Anda.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk menerapkan strategi marketing terbaik berikut ini.
Untuk mengembangkan usaha bakso diperlukan lebih dari sekadar tekad dan modal uang. Anda harus memiliki strategi untuk mengembangkan bisnis.
Jika tidak, maka besar kemungkinan bisnis Anda hanya akan diam di tempat. Artinya, pemasukan tetap jalan, tetapi tidak ada peningkatan dari segi pemasukan.
Jika Anda ingin memiliki omzet yang lebih besar atau ingin memiliki cabang usaha, maka pastikan untuk menerapkan strategi pengembangan bisnis berikut ini.
Pada dasarnya, franchise makanan apa pun, mulai dari franchise fried chiken, franchise martabak, hingga franchise bakso dapat dikatakan sukses apabila mencapai target yang Anda inginkan.
Kendati diperlukan waktu untuk mencapai target tersebut, Anda bisa mempercepatnya dengan menerapkan sejumlah tips sukses usaha bakso berikut ini.
Bagi Anda yang ingin memulai usaha bakso, tetapi tak ingin repot membangun merek baru, tersedia franchise bakso yang dapat Anda jadikan sebagai pilihan. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Temukan beragam pilihan rumah terlengkap di daftar properti & iklankan properti kamu di Jual Beli Properti Pinhome. Bergabunglah bersama kami di aplikasi Rekan Pinhome untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti.
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai Properti di Property Academy by Pinhome. Download aplikasi Rekan Pinhome melalui App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
Source feature image: tirto.id