Dipublikasikan oleh Devi Nuraini Amalia dan Diperbarui oleh Syahya Rembulan
Agu 24, 2023
9 menit membaca
Arah Mata Angin – Padahal pada zaman sekarang ini sangat banyak orang yang memiliki hobi jalan-jalan ke alam bebas, terutama gunung, pantai, atau juga destinasi wisata alam yang lainya. Mirisnya masih juga banyak orang yang tidak tau arah kesasar sebab tidak bisa membaca peta dengan mata angin.
Padahal itu sangat membahayakan apalagi jika dalam posisi masih di alam bebas yang tanpa membawa perbekalan yang cukup atau alat pengaman yang memadai. Jadi untuk sebab itu kali ini saya akan mengupas secara detail terkait 16 arah mata angin dan juga cara-cara mengetahui atau mengukur mata angin dengan cepat. Simak selengkapnya!
Jadi mata angin sendiri merupakan sebuah komponen penting yang sangat penting dan di butuhkan dalam segala hal. Terutama saat perjalanan atau saat memulai membangun sebuah bangunan.
Pengertian dari mata angin sendiri adalah sebuah panduan yang umumnya digunakan untuk menentukan sebuah arah pada suatu tempat biasa juga digunakan untuk menentukan arah kiblat untuk sholat dalam peribadatan umat islam. Umumnya petunjuk arah ini berada dalam peta, kompas, atau alat navigasi yang lainya.
Salah satu alat yang sering dipakai untuk menentukan sebuah arah mata angin ialah kompas. Penggunaan kompas ini biasanya digunakan untuk para penjelajah alam bebas untuk membantu menentukan arah ketika di dalam hutan.
Dalam mata angin sendiri ada 16 jenis mata angin. Disini mungkin beberapa orang masih belum begitu mengerti, umumnya mungkin hanya mengerti arah selatan, utara, timur dan barat. Padahal masih banyak lagi arah mata angin yang seharusnya harus di ketahui. Berikut ini nama-nama mata angin yang harus kamu ketahui.
Ini dia arah mata angin yang mungkin yang sering diucapakan oleh kebanyakan orang yaitu mata angin pokok. Arah mata angin pokok ini digunkanan untuk menjadi standar pembuatan alat penunjuk arah. Beberapa alat penunjuk arah yang selalu menyertakan mata angin ini adalah seperti peta dan kompas, serta beberapa alat ukur yang lainya. Berikut ini nama-nama mata angin pokok:
Selain ada mata angin pokok yang digunakan sebagai salah satu patokan utama dalam beberapa alat pengukur seperti peta dan kompas. Masih ada mata angin yang lainya yaitu mata angin sekunder.
Mata angin ini juga tak kalah penting digunakan untuk mempermudah perhitungan jarak atau perhitungan arah saat melihat peta ataupun saat di alam bebas. Nama-nama mata angin sekunder beserta letaknya berikut di bawah ini:
Beberapa nama di atas ini merupakan arah mata angin sekunder yang melengkapi arah mata angin primer yang sering digunakan.
Selain mata angin primer dan sekunder, jadi masih ada tambahan mata angin lagi yang melengkapi mata angin tersebut, mata angin ini disebut mata angin tersier. Mata angin ini terletak di tengah antara arah mata angin primer dan sekunder. Salah satu contoh dari mata angin ini seperti Utara Timur Laut : terletak di anatara arah utara dan juga timur laut, maka dari itu dimerikan nama utara timur laut.
Mungkin sebagian orang asing atau bahkan kurang mengerti mata angin yang satu ini. Padahal mata angin tersier ini juga tak kalah penting daripada yang primer maupun sekunder. Jadi untuk itu bagi kamu yang masih belum mengetahui tentang mata angin sekunder ini dibawah ini adalah nama-nama mata angin sekunder yang bisa kamu pelajari:
Nah di atas tadi merupakan beberapa nama dari arah mata angin tersier, mata angin ini berjumlah sebanyak 8 arah. Jika di gabungkan total dari semuanya adalah berjumlah 16 mata angin yang semua namanya sudah disebutkan di atas.
Di atas ini merupakan gambar lengkap yang menunjukan semua jenis mata angin beserta hitungan derajatnya. Mungkin yang masih belum begitu mengerti bisa mempelajarinya secara mendalam. Mungkin pembahasan terkait mata angin sudah usai, sekarang menuju pembahasan selanjutnya yaitu cara menghitung arah mata angin. Berikut ini beberapa cara menghitung mata angin.
Jadi pada zaman dahulu atau zaman kuno para masyarakat yang masih sering hidup nomaden atau berpindah-pindah menggunakan beberapa alat sederhana untuk menentukan sebuah mata angin. Beberapa alat tersebut seperti jarum, kayu, lumut, sinar matahari dan masih banyak lagi yang lainya.
Tapi pada zaman yang sudah berkembang sekarang ini sangat mudah untuk mencari arah mata angin sebab sudah ada GPS (Global Positioning System)Â yang berada dalam smartphone. Tapi penggunaan smartphone ini juga sangat terbatas penggunaanya mungkin hanya beberapa tempat tertentu saja, karena masih tergantung pada sinyal dari handphone itu sendiri.
Nah bagi kamu yang suka berpetualang menjelajah hutan maupun mendaki gunung mungkin beberapa cara berikut ini bisa menjadi salah satu solusi saat kamu tidak bisa menggunakan GPS untuk menentukan arah. Simak selengkapnya!
Kompas adalah salah satu alat patok untuk mengukur atau menentukan arah mata angin. Kompas sendiri ada sangat beragam macamnya, namun dalam segi pemakaianya tetap sama. Cara menggunakan kompas sendiri terbagi mendari 2 teknik, berikut ini penjelasan lengkapnya:
Untuk langkah awal letakan kompas dalam posisi permukaan yang datar atau landai. Setelah itu tunggu hingga jarum pada kompas menentukan posisinya mengarah ke sudut mana sampai jarum kompas tidak bergerak lagi.
Apabila jarum sudah terdiam itu tandanya secara otomatis menunjukan arah selatan dan juga utara. Untuk arah yang lainya bisa dilihat dari dial kompas (permukaan kompas).
Angka dan juga garis pada dial merupakan sebuah ukuran derajat yang menunjukan arah. Dengan menggunakan garis dan angka dalam dial kalian bisa mencari arah dengan mudah, hanya dengan menunjukan satuan derajat dari arah tersebut.
Misalnya contoh arah barat barat laut, kalian hanya harus mencari satuan 292,5º atau garis yang mewakili angka dari arah yang akan di tuju.
Jika di atas tadi kompas di posisikan di tempat yang landai dan datar, berbeda dengan teknik yang kedua ini. Teknik ini menggunakan kompas bidik, kompas bidik sedikit berbeda dengan kompas biasa. Sebab kompas bidik ini ada tambahan bagian seperti kaca pembesar dan juga visir (bagian untuk membidik arah).
Cara penerapan teknik kedua ini yaitu untuk langkah awalnya pegang kompas bidik dengan keadaan tenang dan juga posisi yang mendatar, pilih sasaran bidik dengan menggunakan visir.
Dengan bantuan kaca pembesar, miringkan sudut kaca hingga menyentuh sudut kompas 50º dilihat dari kaca dail. Jika sudah begitu perhatikan garis serta angkanya, untuk menentukan arah yang akan kamu tuju dengan melihat dial tadi.
Selain menggunakan kompas, menggunakan sebuah tongkat juga bisa untuk dijadikan sebuah alat untuk menentukan sebuah arah mata angin. Namun dalam penerapanya, penggunaan tongkat ini tidak bisa dilakukan dalam semua kondisi. Misalnya dalam keadaan hujan, mendung, atau juga ketika gelap tiba. Seperti yang kita tahu sebuah bayangan terbentuk pada saat adanya sinar yang mengenai objek.
Untuk Itu pemanfaatan cahaya matahari dalam teknik ini adalah hal yang sangat penting. Dengan terbitnya matahari hingga terbenam sinar dari matahari membentuk sebuah bayangan yang terus bergerak dari arah barat ke timur. Nah itu yang dijadikan sebagai pedoman dalam mencari arah mata angin menggunakan tongkat. Berikut ini beberapa alat yang dibutuhkan untuk teknik ini.
Cara atau teknik yang terakhir adalah menggunakan navigasi alam, ada banyak sekali cara menggunakan navigasi alam ini. Mulai dari menggunakan matahari sebagai alat ukur dengan cara berdiri di saat matahari sedang di atas kepala.
Dari situ maka akan terlihat arah utara dan juga selatan, setelah kedua arah utama itu bisa di tentukan maka arah yang lainya juga sangat mudah ditumukan. Namun perlu di ketahui lebih mendalam lagi terkait menentukan arah dengan bantuan alam.
Arah yang sebenarnya merujuk arah sumbu bumi. Pada wulayah bumi selatan, saat berjalan di siang hari menuju arah matahari jika arah bayangan mendekat itu berarti menunjukan arah utara, dan juga sebaliknya jika arah bayangan matahari menjahui itu menunjukan arah selatan.
Di wilayah belahan bumi utara berlaku sebaliknya, jika pada saat siang hari berjalan lurus ke arah matahari namun bayangan semakin mendekat maka itu menunjukan arah selatan. Namun sebaliknya jika bayangan matahari menjauh maka itu menunjukan arah utara.
Nah mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan terkait cara atau teknik untuk menentukan mata angin. Sangat banyak sekali manfaat saat bisa mengukur mata angin ini, mulai dari bisa di jadikan sebagai arah kiblat untuk sholat atau juga saat ketika tersesat untuk mencari arah jalan pulang.
Baca juga:
Temukan pilihan rumah dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.Â
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.