Keraton Surakarta Hadiningrat adalah ikon wisata kebanggaan masyarakat Surakarta. Tempat ini adalah bukti dari kejayaan Nusantara pada masa kerajaan karena perannya memang sebagai istana raja. Tak heran sampai detik ini, keraton selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara. 

Selanjutnya, keraton ini telah menjadi saksi bisu pergolakan dan kejayaan Kasunanan Surakarta selama berabad-abad. Alhasil banyak sekali warisan budaya dan warisan sejarah yang dimiliki Keraton Surakarta.   

Sekilas Tentang Keraton Surakarta Hadiningrat

Keratonan Surakarta didirikan pada tahun 1743-1744 oleh Susuhunan Pakubuwana II dengan arsitektur khas. Arsitekturnya yang khas ternyata memiliki kemiripan dengan Keraton Yogyakarta Hadiningrat yang dibangun setelahnya. Bagi Pins yang ingin mengunjungi keraton bisa langsung ke Jl. Kamandungan, Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57144.

Pada zaman dahulu, Keraton Surakarta adalah tempat berdiamnya raja atau disebut sebagai kerajaan. Di era sekarang fungsinya masih sama, menjadi tempat berdiamnya raja hanya saja fungsinya sudah tidak sekompleks zaman kerajaan masih berjaya. Saat ini raja di Keraton Surakarta sudah berada dalam naungan Presiden Indonesia dan mengakui wilayah Kasunanan masuk dalam wilayah Negara Indonesia. Oleh karena itulah, Keraton Surakarta masih menjadi tempat tinggal raja dan raja pun tetap menjalankan tradisi Kasunanan di dalamnya. 

Di era sekarang, pihak Sri Sunan sudah membuka beberapa bagian keraton menjadi museum yang menyajikan ragam warisan budaya dan sejarah. Di dalamnya terdapat berbagai benda-benda pusaka, hadiah dari raja-raja Eropa, wayang kulit, dan gamelan.

Keunggulan Lokasi Properti Dekat Keraton Surakarta Hadiningrat

• Kemudahan akses transportasi: Kawasan keraton dan sekitarnya dapat dengan mudah diakses menggunakan kendaraan umum dengan kode K3S, FD10, FD11, FD12, dan FD7. Kemudian bisa juga menggunakan ojek, becak, dan kendaraan online.
• Fasilitas dan infrastruktur yang mendukung:  Selain dekat dengan kraton kawasan sekitarnya ini juga dekat dengan berbagai situs budaya dan sejarah penting seperti Museum Radya Pustaka. Hal ini memberikan kesempatan terhadap Pins untuk mudah mengakses dan menikmati berbagai atraksi budaya dan sejarah. Kemudian kawasannya juga dekat dengan Pasar Gede sehingga Pins yang tinggal dekat sini dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan sehari-hari. 
• Potensi pertumbuhan nilai properti: Nilai properti di sekitar Keraton Surakarta umumnya stabil dan cenderung naik karena kawasan ini memiliki nilai budaya dan sejarah yang tinggi. Adanya nilai budaya dan sejarah yang tinggi ini berhasil menarik banyak minat masyarakat untuk mengunjungi Keraton Surakarta. Kemudian banyaknya kunjungan masyarakat dapat membuka peluang dalam segala lini bisnis, khususnya di lini kuliner dan penginapan. Alhasil properti di sekitar keraton selalu menjadi incaran untuk dijadikan investasi. 

Daftar Properti yang Tersedia Dekat Keraton Surakarta Hadiningrat

Bagi Pins yang ingin berinvestasi dengan cara memiliki properti di sekitar Keraton Surakarta dapat melihat beberapa rekomendasi berikut:

Rumah Sekunder di Jalan Yos Sudarso

Jalan Yos Sudarso menawarkan rumah sekunder yang amat luas sehingga cocok untuk dijadikan tempat bisnis penginapan. Luas bangunannya mencapai 1.806 m2 dengan kamar tidur sebanyak 14 buah. Selaian luas dan memiliki banyak kamar, rumah ini menawarkan desain menarik dan unik. Desainnya berkonsep minimalis klasik dengan nuansa tenang dan asir. Properti seperti ini memiliki potensi besar untuk dijadikan tempat bisnis penginapan, seperti hotel, guest house, atau homestay.

Rumah Sekunder di  Gembelengan

Gemblengan menawarkan rumah sekunder berdesain klasik di lokasi strategis dan tepat berada di pinggir jalan. Lokasinya ini dekat dengan pusat kota, pusat kuliner, pusat perbelanjaan, dan kawasan bisnis. Selain itu, huniannya yang hommy, dilengkapi taman besar dan kolam menjadikan rumah tidak hanya layak ditempati namun memiliki prospek bagus untuk dijadikan homestay. 

Fasilitas & Layanan di Keraton Surakarta Hadiningrat

Selain sejarah yang panjang, Keraton Surakarta juga mempunyai warisan budaya yang tak ternilai. Seperti upacara-upacara adat, pusaka, dan tarian-tarian. Adapun upacara adat yang terkenal, yakni Upacara Grebeg, Upacara Malem Siji Sura, dan Upacara Sekaten. Ketiga upacara ini sudah ada sejak zaman dahulu kala dan masih dilestarikan sampai saat ini. Dengan usianya yang tua, tak heran upacara sakral tersebut menjadi warisan budaya Indonesia yang dilindungi oleh negara. 

Selanjutnya, keraton juga memiliki banyak benda pusaka yang menjadi koleksi kerajaan. Benda pusaka ini ada yang dipamerkan di museum sehingga dapat dinikmati pengunjung dan ada juga yang disimpan di lokasi khusus. Adapun beberapa koleksi tersebut, yaitu singgasana dan regalia Sri Sunan, manuskrip, wayang kulit, perangkat musik gamelan, berbagai koleksi senjata, dan aneka benda lainnya. 

Selain memiliki banyak pusaka, Keraton Surakarta juga mempunyai tarian-tarian yang masih ditampilkan pada saat ini. Tarian-tarian ini terdiri dari berbagai macam tarian klasik yang terbagi dalam beberapa bentuk, baik dalam bentuk srimpi maupun bedhaya. Adapun tarian klasik yang dikenal masyarakat seperti Tari Bedhaya Sukaharja, Tari Srimpi Ludira Madura (Ludira Madu), Tari Bedhaya Pangkur, dan Tari Srimpi Sangupati.

Selanjutnya, keraton juga memiliki tarian pusaka yang hanya boleh dipentaskan saat upacara tertentu.  Misalnya saja tarian pusaka tingkat tertinggi yang dikenal dengan Tari Bedhaya Ketawang.  Tarian ini adalah tarian pusaka yang dipentaskan pada saat hari penobatan dan hari peringatan kenaikan tahta Sri Sunan.

Keraton Surakarta Hadiningrat bukanlah ikon wisata biasa melainkan warisan sejarah dan budaya milik bangsa Indonesia yang tak ternilai harganya. Pins yang mengunjungi Kota Surakarta harus memasukan Keraton Surakarta dalam daftar kunjungan.